Laporan PTK “Pelajaran Membaca Indah Melalui Pendekatan Proses Membaca Pada Siswa SD”

PENINGKATAN PEMBELAJARAN MEMBACA INDAH MELALUI PENDEKATAN PROSES MEMBACA BAGI SISWA KELAS VIII.A SDN 14 KOTO BARU

BAB I

 PENDAHULUAN

 

A.      Latar Belakang Masalah

Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar (SD) menurut Depdiknas (2006:317) bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku baik secara lisan maupun tertulis, jadi untuk mewujudkan tujuan tersebut ada ada empat keterampilan berbahasa yang harus dikuasai oleh siswa SD  yaitu: menyimak, berbicara, membaca, menulis (Depdiknas, 2004:4). Pendapat tersebut juga dipertegas oleh Depdiknas (2006:318) yang menyatakan ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Indonesia mencakup komponen kemampuan berbahasa dan kemampuan bersastra yang meliputi aspek-aspek sebagai berikut: 1) mendengarkan, 2) berbicara, 3) membaca, dan 4) menulis.

Pembelajaran membaca di SD dibedakan menjadi dua yaitu membaca permulaan untuk kelas I dan II, membaca lanjutan selanjutnya disebut membaca pemahaman untuk kelasIII-VI (Puji, 2006:3.19). Pembelajaran membaca lanjutan bertujuan agar siswa mampu mengambil manfaat dan pesan yang disampaikan penulis melalui bacaan. Dengan kata lain membaca lanjutan bertujuan agar siswa mampu memahami isi, menyerap pikiran dan perasaan orang lain melalui tulisan.

Puji (2006:3.20) mengemukakan bahan bacaan yang digunakan untuk membaca indah adalah puisi atau fiksi/cerita sastra anak. Kegiatan yang dilakukan bersifat apresiatif sehingga melibatkan emosi, memerlukan penghayatan, penjiwaan dalam membaca.Menurut Saleh (2006 :107)  jenis membaca yang diajarkan pada siswa SD adalah: “1) membaca nyaring, 2) membaca intensif, 3) membaca memindai, 4) membaca indah, 5) membaca cepat, 6) membaca bersuara, 7) membaca dalam hati, 8) membaca sekilas, dan 9) membaca pustaka”. Berdasarkan pendapat tersebut maka salah satu jenis membaca yang harus dikuasai oleh siswa adalah membaca indah. Membaca indah yaitu cara membaca yang lebih difokuskan pada penyatuan pengalaman kehidupan melalui buku-buku yang relevan dengan pengalaman yang menyentuh perasaan pembaca.

Menurut Saleh (2006:109) Salah satu pendekatan yang bisa digunakan untuk mengajarkan membaca indah khususnya membaca puisi adalah pendekatan proses membaca. Pendekatan proses berkaitan dengan cara  belajar siswa aktif karena pembelajaran ini tidak hanya mementingkan pencapaian prestasi belajar yang berkualitas tinggi, melainkan juga mementingkan proses menuju tujuan pendidikan.

Pendekatan proses membaca dapat mencapai tujuan pendidikan karena pendekatan proses membaca mengacu pada pelaksanaan proses pembelajaran bahasa yang merupakan satu rangkaian kegiatan pembelajaran membaca   dengan menampilkan interaksi antara pembaca, situasi dan teks berdasarkan langkah-langkah prosedural dan aktivitasnya dalam membaca. Menurut Burns (dalam Saleh, 2006:116) Langkah-langkah membaca dengan pendekatan proses membaca terdiri dari kegiatan prabaca, saat baca, dan pasca baca.

Hasil studi pendahuluan yang peneliti lakukan pada siswa kelas V SDN  14 Koto Baru Kecamatan Lubuk Kilangan Padang pada tanggal 7 Maret 2008, menunjukan bahwa dalam pembelajaran membaca indah khususnya membaca puisi, lafal dan intonasi siswa masih datar dan belum nampak penjiwaan siswa terhadap isi puisi sehingga nilai membaca puisi siswa masih rendah. Menurut Farida (2005:107) untuk mendorong siswa memahami berbagai bahan bacaan guru seharusnya melakukan tahap-tahap membaca yang mencakup kegiatan prabaca, saat baca, pasca baca sehingga siswa mampu memahami isi bacaan atau puisi dengan baik.

Berdasarkan permasalahan di atas peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tindakan kelas dengan judul: Peningkatan Pembelajaran Membaca Indah melalui Pendekatan Proses Membaca Bagi Siswa Kelas V SDN  14 Koto Baru Kecamatan Lubuk Kilangan  Kota Padang.

 

B.   Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dikemukakan pada bagian terdahulu, masalah umum penelitian ini dirumuskan yaitu “Bagaimana peningkatan pembelajaran membaca indah dengan pendekatan proses membaca bagi siswa kelas V SDN  14 Koto Baru Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang”?.Secara khusus rumusan masalah dapat diuraikan sebagai berikut:

1.   Bagaimana peningkatan Pembelajaran membaca indah pada tahap perencanaan dengan pendekatan proses membaca bagi siswa kelas V SDN  14 Koto Baru Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang?
2.   Bagaimana peningkatan pembelajaran membaca indah pada tahap pelaksanaan dengan pendekatan proses membaca bagi siswa kelas V SDN  14 Koto Baru  Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang?
3.   Bagaimana peningkatan pembelajaran membaca indah pada tahap penilaian dengan pendekatan proses membaca bagi siswa kelas V SDN  14 Koto Baru Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang?

C.      Tujuan Penelitian

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk peningkatkan pembelajaran membaca indah dengan pendekatan proses membaca di kelas V SD, secara khusus bertujuan untuk mendeskripsikan:

1. Peningkatan Pembelajaran membaca indah pada tahap perencanaan dengan pendekatan proses membaca bagi siswa kelas V SDN  14 Koto Baru Kecamatan Lubuk Kilangan  Kota Padang.
2. Peningkatan pembelajaran membaca indah pada tahap pelaksanaan dengan pendekatan proses membaca bagi siswa kelas V SDN  14 Koto Baru Kecamatan Lubuk Kilangan Kota Padang.
3. Peningkatan pembelajaran membaca indah pada tahap penilaian  dengan pendekatan proses membaca bagi siswa kelas V SDN  14 Koto Baru Kecamatan Lubuk Kilangan  Kota.

D.      Manfaat Penelitian

Secara teoritis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi pembelajaran Bahasa Indonesia di SD, khususnya membaca indah.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi guru, peneliti, dan siswa yaitu sebagai berikut:

1. Bagi guru adalah sebagai bahan masukan meningkatkan efektifitas pelaksanaan pembelajaran membaca indah dengan menggunakan pendekatan proses membaca.
2. Bagi peneliti adalah untuk menambah pengetahuan tentang rancangan rencana pelaksanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi pembelajaran membaca indah dengan pendekatan proses membaca.
3. Bagi siswa adalah untuk meningkatkan minat dan motivasi siswa untuk membaca indah khususnya membaca puisi sehingga siswa dapat membaca puisi dengan baik serta bisa memahami makna yang terdapat dalam puisi.